Ba’da tahmid wa sholawat.
Bagaimana kabar ikhwah semua? Mudah-mudahan Allah swt senantiasa memberkahi dan memudahkan setiap langkah dakwah kita. Amiin. Bagi ikhwah yang sakit, itu adalah pelajaran berharga yang Allah berikan agar kita selalu bersyukur bahwa nikmat sehat itu “mahal”. Dan boleh jadi sakit merupakan pengingat supaya kita senantiasa menjaga kesehatan. Tak lupa kami juga berdo’a mudah-mudahan Allah segera memberi kesembuhan. Bagi ikhwah yang saat ini sedang menghadapi kesulitan hidup, jangan bersedih hati pasti ada jalan keluar sebagaimana firman Allah QS. 94 ayat 5-6:
"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan"
Bahkan ditegaskan lagi di ayat berikutnya
"Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan"
Tiga Tipe Organisasi
Sejenak mari kita merenung untuk mengevaluasi kerja-kerja dakwah melalui wajihah siyasi tingkat kecamatan (DPC) yang kita cintai ini. Dengan kontek melihat “sosok” PKS Lawang.
Menurut saya, ada tiga tipe organisasi dilihat dari analogi bangunan yaitu
1. 1. Organisasi “rumah kosong”
Secara fisik rumah kosong terlihat bangunannya namun tidak berpenghuni. Terkadang rumah yang sudah lama kosong terlihat kumuh, banyak rumput tumbuh dan beberapa bagian rumah sudah mulai rapuh. Kalau kondisinya sudah demikian maka tinggal menunggu robohnya. Lapuk dimakan usia tanpa perawatan. Jika malam datang, tampak gelap menambah kesan menakutkan bagi orang yang lewat di depannya.
Demikian halnya sebuah organisasi, wujudnya nyata bahkan legal namun pasif. Tidak ada kerja yang dihasilkan keberadaannya sama sekali tidak dirasakan manfaatnya. Hanya sekedar “ada” namun “tiada”.
2. 2. Organisasi “perkantoran”
Layaknya sebuah kantor tempat bekerja. Setiap hari orang masuk ke dalamnya untuk beraktivitas sesuai bidang kerjanya. Masing-masing orang sudah mempunyai job des yang harus dikerjakan. Terkadang kita jumpai tamu dari luar yang ingin bertemu dengan salah satu penghuninya silih berganti. Beginilah suasana perkantoran secara umum terasa hidup, aktif dan produktif.
Organisasi yang mirip kantor adalah organisasi yang hidup, para pengurusnya mengetahui jobdes pekerjaannya sehingga hasil kerja organisasi dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat disekitarnya.
3. Organisasi “vila mewah”
Vila mewah biasanya digunakan oleh pemiliknya untuk sekedar mengisi liburan akhir pekan. Rame di saat akhir pekan dan kembali sunyi di awal pekan.Ibarat vila mewah, kinerja organisasi bersifat unstable (tidak stabil). Kadang rame kegiatan dan kadang juga sepi. Ritmenya tidak tentu, rame di satu waktu tetapi sepi dalam jangka waktu yang cukup lama.
Dari paparan di atas, selayaknya PKS lawang masuk tipe yang mana? Silakan menilai dan masing-masing punya persepsi sendiri-sendiri atau mungkin punya tipe lainnya.
Menurut saya, organisasi kita ini masih sebatas “vila mewah”. Perlu ada konsistensi. Konsistensi totalitas dari para pengurusnya, konsistensi program kerja dan dan tentu saja konsistensi niat dan tujuan. Semoga kita bisa beranjak dari sekedar organisasi “vila mewah” ke “perkantoran”. Wallahua’lam.
6 comments
link test multiple intelligence
http://businessballs.com/
perhatikan juga SEO di blog ini (lihat bagian atas browser... free online careers... dst... - mungkin blog ini deskripsi di templatenya ditambah
tetap semangat walaupun dengan pembagian waktu yang terkadang sangat kritis
Istiqomah dan sabar Akh kesibukan kita memang sangat padat disamping kewajiban mencari rezeki
@PNBB
Syukron akhi atas kirimannya...segera dicoba
@bumi
Memang harus tetep smangad...gak boleh kendor....syukron akh
@Anonim
Istiqomah dan sabar memang kuncinya....let do together...
Posting Komentar