News Update :

Uni Eropa Mengutuk Pengusiran Warga Palestina di Yerusalem Timur

Minggu, 22 April 2012

Misi Uni Eropa di Yerusalem dan Ramallah Sabtu kemarin (21/4) mengutuk penggusuran terakhir dari keluarga Palestina dari Yerusalem timur yang menjadi rumah mereka.

Misi Uni Eropa "mengutuk pengusiran dari keluarga Natshe dari rumah mereka di lingkungan Yerusalem timur Beit Hanina," pernyataan Uni Eropa mengatakan.

Mereka juga sangat prihatin dengan rencana untuk membangun pemukiman baru di tengah-tengah lingkungan Palestina tradisional, lanjut pernyataan tersebut, mencatat bahwa "pemukiman ilegal berdasarkan hukum internasional."

Pada hari Rabu lalu, polisi Israel mengusir keluarga dari rumah mereka di lingkungan Yerusalem timur yang diduduki setelah pemukim Yahudi memenangkan pertempuran pengadilan atas kepemilikan rumah.
Pengusiran dari 14 anggota keluarga Natshe dari dua rumah di Beit Hanina adalah upaya pertama yang berhasil oleh pemukim Yahudi untuk mengamankan properti di distrik di bagian utara timur Yerusalem.
Israel merebut Yerusalem Timur dalam Perang Enam Hari 1967, dan menganggap seluruh kota itu ibukota "abadi dan tak terbagi" untuk yahudi.

Masyarakat internasional menganggap semua permukiman Israel di wilayah pendudukan sebagai tidak sah berdasarkan hukum internasional.(fq/afp) (www.eramuslim.com)

Artikel Terkait

Share this Article on :

Posting Komentar

 

© Copyright DPC PKS Lawang 2010 -2011 | Redesign by PKS Lawang | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.